Src

ADA ADA SAJA ulah warga +62. Hanya karena ingin tiba di kawasan destinasi wisata denga nmudah dan lancar di tengah kemacetan yang luar biasa karena masih dalam suasana libur panjang lebaran, sekelompok orang malah menggunakan ambulans.

Hal ini tentu saja membuat banyak pihak geleng-geleng kepala. Betapa tidak, di satu sisi kita sedang berupaya untuk belajar memberi prioritas kepada sopir ambulans yang membawa orang sakit agar bis amelaju lancar.

Namun ketika menemukan kasus seperti ini, di mana warga yang hendak melancong ketahuan menggunakan ambulans, maka akan ada rasa tidak percaya terhadap ambulans lain setelahnya.

Src

Orang-orang di jalan raya bisa saja berasumsi atas kejadian setelah ini jika akan ada lagi ambulnas yang mungkin hanya afar diperbolehkan lewat dengan mudah dan tidak membawa pasien.

Kejadian baru baru ini adalah sebuah ambulans dengan logo salah satu partai ketahuan membawa penumpang sejumlah warga yang hendak berwisata ke kawasan Puncak, Bogor.

Mobil tersebut saat ini sudah ditahan polisi. Sang sopir nekat membawa ambulans ini menerobos jalur satu arah atau one way di Simpang Gadog, Kabupaten Bogor.

Anehnya si sopir mengaku tak dibayar. Alasannya penumpang dalam ambulans masih kerabat atau saudara jauh. Namun ia juga mengaku tidak mengerti karena hanya disuruh menyopiri saja.

Warga +62 oh warga +62. Ulah mu ada ada saja. Bikin sakit perut saja.